Ini artikel-artikel lama yang saya dapat. Diambil dari berbagai sumber. Dan sumbernya lupa. Tapi saya berharap apa yang saya baik bisa menambah wawasan anda.
Ikan Paus
Menurut para ilmuwan, hewan yang memiliki suara paling keras adalah ikan paus biru (Balaenoptera Musculus), yang juga menyandang gelar sebagai hewan terbesar di bumi. Suara ikan paus biru lebih keras daripada suara motor Harley Davidson. Bahkan lebih keras daripada suara konser rock yang paling keras, dan juga lebih keras dari ledakan bom.
Seberapa keraskah suara ikan paus biru tersebut? Suara ikan tersebut adalah 188 desibel..! Angka ini sama dengan 1 juta kali suara mesin jet (yang mencapai tingkat kekerasan suara 120-130 desibel). Perlu diingat bahwa tingkat kekerasan suara bertambah secara logaritmis. Ini berarti setiap kenaikan 10 desibel berarti peningkatan intensitas suara hingga 10 kali.
Ini adalah salah satu alasan bagi kita semua untuk bersyukur bahwa ikan paus biru tersebut tinggalnya di dalam laut.
Komodo
Kalau bicara soal selera makan, rasanya sulit ada mahkluk lain yang bisa menandingi komodo. Mengapa demikian? Karena komodo memiliki selera makan yang sangat luar biasa. Biasanya seekor komodo mampu menyantap 2,5 kg makanan dalam semenit, dan baru berhenti makan kalau sudah kenyang. Kapan kenyangnya? Sulit diukur, karena sering terjadi komodo makan hingga seberat 90% berat badannya - hanya dalam sekali makan. Ini sama dengan seorang dewasa yang makan 400 biji hamburger dalam sekali duduk.
Babi
Para ilmuwan yang terlibat penelitian tingkah laku hewan, menyatakan bahwa babi, tidak seperti hewan peliharaan manusia lainnya, memiliki kemampuan berpikir yang unik. Babi dapat memecahkan suatu persoalan dengan cara memikirkannya terus menerus, bukan dengan pikiran sekilas.
Dari hasil penelitian itu pula ditemukan bahwa, apa yang bisa dikerjakan oleh anjing, dapat dikerjakan oleh babi, dan biasanya dalam waktu yang lebih singkat.
Babi Lagi
Hal pertama yang harus Anda ingat adalah babi tidak mempunyai thalamus di otaknya, yang mengatur rasa lapar, jadi ia akan terus makan karena otaknya berpikir ia masih lapar. Mereka adalah omnivora yang memakan segalanya dari daging, kacang-kacangan, sayuran, sampai pizza, remah roti bahkan bangkai pun akan dimakannya jika tidak ada makanan lain, apalagi rumput.
Penyakit Yang Paling menular
Virus penyebab penyakit yang paling mudah menular adalah virus flu. Penyakit ini disebabkan oleh sekelompok rhinovirus yang terdiri dari 180 jenis. Saking banyaknya gerombolan ini, sampai masuk Guiness World Records. Tidak ada tempat di bumi ini yang bebas dari virus flu.
Mengapa kita kedinginan ketika demam?
Demam adalah salah satu cara tubuh kita mengobati infeksi, karena makin tinggi temperatur tubuh, makin lemah perkembangan bakteri di dalam tubuh, sehingga sel darah putih lebih cepat dan efisien membasmi mikroskopis itu.Ketika tubuh diserang penyakit, otak langsung menset tubuh untuk menaikkan suhunya, dengan mempercepat metabolisme dan sekresi adrenalin sehingga Anda dapat merasa menggigil. Tubuh Anda kemudian berkeringat dan suhu tubuh akan pelan-pelan kembali ke asalnya. Jadi, jika Anda merasa dingin ketika demam, itu berarti tubuh sedang berusaha menahan nyawa Anda di dalam.
Diambil dari berbagai sumber.
Ikan Paus
Menurut para ilmuwan, hewan yang memiliki suara paling keras adalah ikan paus biru (Balaenoptera Musculus), yang juga menyandang gelar sebagai hewan terbesar di bumi. Suara ikan paus biru lebih keras daripada suara motor Harley Davidson. Bahkan lebih keras daripada suara konser rock yang paling keras, dan juga lebih keras dari ledakan bom.
Seberapa keraskah suara ikan paus biru tersebut? Suara ikan tersebut adalah 188 desibel..! Angka ini sama dengan 1 juta kali suara mesin jet (yang mencapai tingkat kekerasan suara 120-130 desibel). Perlu diingat bahwa tingkat kekerasan suara bertambah secara logaritmis. Ini berarti setiap kenaikan 10 desibel berarti peningkatan intensitas suara hingga 10 kali.
Ini adalah salah satu alasan bagi kita semua untuk bersyukur bahwa ikan paus biru tersebut tinggalnya di dalam laut.
Komodo
Kalau bicara soal selera makan, rasanya sulit ada mahkluk lain yang bisa menandingi komodo. Mengapa demikian? Karena komodo memiliki selera makan yang sangat luar biasa. Biasanya seekor komodo mampu menyantap 2,5 kg makanan dalam semenit, dan baru berhenti makan kalau sudah kenyang. Kapan kenyangnya? Sulit diukur, karena sering terjadi komodo makan hingga seberat 90% berat badannya - hanya dalam sekali makan. Ini sama dengan seorang dewasa yang makan 400 biji hamburger dalam sekali duduk.
Babi
Para ilmuwan yang terlibat penelitian tingkah laku hewan, menyatakan bahwa babi, tidak seperti hewan peliharaan manusia lainnya, memiliki kemampuan berpikir yang unik. Babi dapat memecahkan suatu persoalan dengan cara memikirkannya terus menerus, bukan dengan pikiran sekilas.
Dari hasil penelitian itu pula ditemukan bahwa, apa yang bisa dikerjakan oleh anjing, dapat dikerjakan oleh babi, dan biasanya dalam waktu yang lebih singkat.
Babi Lagi
Hal pertama yang harus Anda ingat adalah babi tidak mempunyai thalamus di otaknya, yang mengatur rasa lapar, jadi ia akan terus makan karena otaknya berpikir ia masih lapar. Mereka adalah omnivora yang memakan segalanya dari daging, kacang-kacangan, sayuran, sampai pizza, remah roti bahkan bangkai pun akan dimakannya jika tidak ada makanan lain, apalagi rumput.
Penyakit Yang Paling menular
Virus penyebab penyakit yang paling mudah menular adalah virus flu. Penyakit ini disebabkan oleh sekelompok rhinovirus yang terdiri dari 180 jenis. Saking banyaknya gerombolan ini, sampai masuk Guiness World Records. Tidak ada tempat di bumi ini yang bebas dari virus flu.
Mengapa kita kedinginan ketika demam?
Demam adalah salah satu cara tubuh kita mengobati infeksi, karena makin tinggi temperatur tubuh, makin lemah perkembangan bakteri di dalam tubuh, sehingga sel darah putih lebih cepat dan efisien membasmi mikroskopis itu.Ketika tubuh diserang penyakit, otak langsung menset tubuh untuk menaikkan suhunya, dengan mempercepat metabolisme dan sekresi adrenalin sehingga Anda dapat merasa menggigil. Tubuh Anda kemudian berkeringat dan suhu tubuh akan pelan-pelan kembali ke asalnya. Jadi, jika Anda merasa dingin ketika demam, itu berarti tubuh sedang berusaha menahan nyawa Anda di dalam.
Diambil dari berbagai sumber.
No comments:
Post a Comment